publikasi

t1000Meningkatkan mutu dan keselamatan kesehatan bagi pasien merupakan prioritas utama bagi perawat dan bidan. Panduan ini berisi contoh inovasi keperawatan yang telah berhasil dilaksanakan. E-book ini akan berperan sebagai pelengkap bagi perawat untuk membuat perubahan dalam lingkungan kerja mereka untuk terus meningkatkan perawatan pasien.

Isu yang akan dibahas dalam e-book ini adalah

-  Mengidentikasi masalah
-  Memastikan perubahan yang dilakukan adalah perbaikan
-  
Mengukur perbedaan
-  Memperkenalkan perubahan
-  Kerja tim dan keperimpinan
-  Berkomunikasi dan melibatkan staf
-  
Menyebarkan perubahan

Laporan selengkapnya silahkan klik disini

 

 

 

 

 

 

 

Pengalaman pasien merupakan kunci dari peningkatan mutu dalam pemberian perawatan kesehatan. Pengukuran pengalaman pasien adalah salah satu dari beberapa tools yang digunakan untuk menilai dan memantau kualitas pelayanan kesehatan.

Survei kepuasan pasien merupakan platform penting untuk melihat peningkatan mutu pelayanan kesehatan di lihat dari sisi pasien. Sembilan indikator penting dalam mutu rumah sakit adalah (1) akses yang cepat, (2) penyediaan informasi, (3) perawatan dan keterlibatan dalam pengambilan keputusan, (4) kebutuhan fisik dan emosional, (5) koordinasi dalam perawatan, (6) adanya rasa menghormati dan privasi, (7) lingkungan dan fasilitas, (8) penanganan umpan balik pasien, dan (9) keseluruhan perawatan petugas kesehatan dan mutu pelayanan. Dan ternyata indikator privasi, mekanisme pengaduan, keterlibatan pasien dan penyediaan informasi menjadi indikator paling penting yang diangkat untuk wawancara mendalam selanjutnya secara individu.

Laporan & Kuesioner selengkapnya silahkan klik disini

Pada tahun 2010, hanya 19 dari 68 negara yang telah mencapai Millenium Development Goal 4 (Pengurangan dua pertiga angka kematian pada anak kurang dari 5 tahun selama 1990-2015). Juli 2008, The Institute for Healthcare Improvement (IHI), the National Catholic Health Service (NCHS) dan The Ghana Health Service (GHS) bekerjasama untuk membangun proyek 'Fives Alive'. Proyek 'Fives Alive' bertujuan untuk menguji efektivitas quality improvement sebagai cara untuk mempercepat pencapaian MDG 4 sampai implementasi yang luas dan dapat diandalkan dari program nasional KIA.

Metode Quality Improvement (QI) yang digunakan dalam proyek ini didasarkan pada Model For Improvement (MFI) dan IHI Improvement Collaborative Model. MFI memerlukan pengembangan tujuan yang jelas yang dibagi dalam sistem tertentu, transparan dan seringnya pemantauan data untuk menentukan pengaruh perubahan system, ide untuk perbaikan yang diikuti oleh siklus PDSA (Plan-Do-Study-Act) untuk pengujian, pembelajaran dan perbaikan yang berkesinambungan. Sedangkan model peningkatan kolaboratif yaitu menyatukan staf kesehatan dari fasilitas yang berbeda untuk berbagi dan belajar dari satu sama lain untuk mempercepat peningkatan diseluruh jaringan. Desain ini cukup fleksibel untuk beradaptasi dengan konteks lokal, tidak memerlukan sumber daya yang besar dan dipromosikan keberlanjutannya dengan melibatkan kepemimpinan lokal dan penggunaan metode QI untuk pemimpin, manajer dan staf di lini depan.

Diagram pendorong pencegahan kematian anak merupakan pengembangan yang berasal dari ide-ide perubahan yang mana akan diuji, diadaptasi atau diterapkan dalam proyek ini dengan mengumpulkan pendorong primer (penyebab kematian balita) dalam konteks pedesaan di Ghana yang masing-masing menjadi titik fokus untuk diuji. Awalnya diagram ini didasarkan pada data yang tersedia dan hasil penilaian kontekstual.

Pengukuran Indikator, Diagram Pencegahan Kematian Anak & Upaya Perubahan,
Selengkapnya bisa klik disini

RS MMC

Kantong Plastic Buatan RS MMC Sebuah Upaya Mengurangi Biaya Operasi

RS Mata Dr. YAP

Low Cost "Higt Impact Dengan Modifikasi Tensimeter Bayi Untuk Pre Operasi Kataak di Instalasi Kamar Operasi

RSIJ Cempaka Putih

Kantong Kecil Manfaat Besar

RSUD Dr. Soetomo

Efektivitas Penggunaan Bantal Tumit Untuk Mengurangi Kejadian Luka Lecet Pada Pemasangan Traksi Skeletal

RSUD DR Sardjito Yogyakarta

Perencanaan System Informasi Proses Pengadaan Barang dan Jasa di RSUP DR Sardjito Yogyakarta Tahun 2012

 

 

 

 

RSIA Keluarga Kita, Banten

Meningkatkan Pelayanan Program Keluarga Berencana RS dengan menganjurkan pemakaian IUD, MOW, MOP dan Implant di RSIA Keluarga Kita

RSUD DR. Soeselo, Tegal. Jawa Tengah

RSUD DR. Soeselo sebagai Pusat Rujukan Layanan KB di Wilayah Kabupaten Tegal dan sekitarnya

RSUD Ngudi Waluyo, Blitar. Jawa Timur

Peran RSUD Ngudi Waluyo, Wlingi dalam Meningkatkan Cakupan Peserta KB IUD melalui Program Pelayanan IUD Pasca Plasenta

RSUP DR. Sardjito Jogya

Pelayanan Keluarga Berencana di Lingkungan RSUP dr. Sardjito Yogyakarta

RSU Harapan Bersama, Singkawang.  Kalimantan Barat

Program Keluarga Berencana Rumah Sakit