Learn, Connect, Growth | Tingkatkan Mutu Pelayanan Kesehatan Indonesia

Forum Mutu Pelayanan Kesehatan Ke-6 Tahun 2010
Indonesian Healthcare Quality Network (IHQN)

"Meningkatkan Mutu Outcome Pasien"
Jakarta, 23-24 Juni 2010

Pndahuluan

Framework Donabedian yang dikenalkan sejak tahun 1966: Struktur, Proses dan Outcome telah mengarahkan upaya peningkatan mutu pelayanan kesehatan lebih dari 4 dekade. Perspektif ini dibangun dengan asumsi yang bersifat linear, bahwa struktur akan mempengaruhi proses dan selanjutnya akan mempengaruhi outcome, namun berbagai macam faktor telah diketahui dapat mempengaruhi pelayanan kesehatan dalam menghasilkan outcome mutu yang dikehendaki. Faktor tersebut menurut Berwick (2000) berasal dari sistem mikro pelayanan (klinisi), dari konteks organisasi (manajer) dan juga dari konteks lingkungan (regulator). Berdasarkan pendekatan ini maka Forum Mutu Indonesian Healthcare Qulality Network (IHQN) pada Juni 2010 ini akan diselenggarakan dengan mengusung tema Meningkatkan Mutu Outcome Pasien. Tema forum ini sesuai dengan tema yang akan digunakan pada forum internasional yang diselenggarakan oleh International Society for Quality in Healthcare (ISQua) di Paris..
Forum Mutu 2010 diadakan untuk memfasilitasi penyajian dan pembahasan konsep dan pengalaman upaya-upaya peningkatan mutu dan keselamatan pasien dalam meningkatkan outcome pasien di Indonesia. Terdiri dari 5 bentuk kegiatan: Seminar, Workshop, dan Pameran Poster yang diselenggarakan pada saat Forum Mutu dan Pelatihan serta Studi Banding yang diselenggarakan pada Pre-Forum Mutu tanggal 22 Juni dan Post-Forum Mutu tanggal 25 Juni.

Peserta

Peserta yang diharapkan hadir berasal dari:

  • Regulator: Kementerian Kesehatan, Dinas Kesehatan, Organisasi profesi, lembaga pembiayaan, lembaga sertfiikasi/akreditasi, LSM dan sebagainya
  • Pengelola sarana pelayanan kesehatan: Direktur RS, Manajer RS, Kepala Puskesmas dan Pimpinan sarana pelayanan kesehatan lainnya
  • Klinisi: dokter spesialis, dokter umum, dokter gigi, perawat, bidan, penunjang medik
  • Mahasiswa: S1, S2, Pendidikan dokter spesialis, S3
  • Pemerhati mutu pelayanan kesehatan: Perguruan tinggi, Peneliti, Konsultan

AGENDA FORUM MUTU (23-24 Juni 2010)

Hari I : Rabu, 23 Juni 2010

09.00 – 09.15

Pembukaan :

  1. Sambutan selamat datang: dr. Priyanti Z.S, Sp.P(K) - Direktur Utama RSUP Persahabatan
  2. Catatan 6 tahun perjalanan IHQN : dr. Hanevi Djasri, MARS. – Koordinator IHQN

09.15 – 09.45

Keynote Adress :

Road Map Reformasi Kesehatan Masyarakat Indonesia: Implikasinya Terhadap Upaya Mutu Pelayanan Kesahatan. Kementerian Kesehatan RI

09.45 – 10.15

Morning break & sesi Poster

10.15 – 12.00

Sesi Seminar I: Mengembangkan Quality Strategic Plan

  1. Desain Mutu Pelayanan Jasa. Emir Satar, CEO PT Garuda Indonesia Airlines*
  2. Manajemen Mutu Outcome Pelayanan Kesehatan Tingkat Nasional dan daerah. Prof. dr. Iwan Dwiprahasto, MMed.Sc, PhD – Bagian Farmakologi Fakultass Kedokteran UGM

12.00 – 13.00

Lunch break & sesi Poster

13.00 – 16.00

Sesi Workshop I: Pengembangan Quality Framework

KELOMPOK A :
Regulator

KELOMPOK B :
Rumah Sakit

KELOMPOK C :
Primary care

Workshop I.1: Pengembangan Quality Framework dalam Sistem Kesehatan Daerah untuk mendukung Road Map Reformasi Kesehatan

Workshop I.2: Pengembangan Konsep Mutu di RS Universitas.

Workshop I.3: Pengembangan Sistem Akreditasi Pelayanan Persalinan Untuk mendukung MDG 4 & 5

  • Narasumber: Dr. dr. Deni Sunjaya, DESS IKM– FK Unpad
  • Fasilitator: dr. Trisasi Lestari, MPH

16:00-16:30

Ramah tamah

Hari II : Kamis, 24 Juni 2010

09.00 – 09.15

Review Hari I: Penyajian hasil WS I

         WS I.1: Devi Tandrasari
WS I.2: Ni Luh Puta Eka Andayani
WS I.3: Trisasi Lestari

09.15 – 09.45

Sesi Seminar II : Mengukur Clinical Outcome

  1. Pendekatan Terintegrasi untuk Mengukur Clinical Outcome dalam keterbatasan Sumber daya. Prof. dr. Adi Utarini, MSc, MPH, PhD - Direktur Program Magister Manajemen Rumah Sakit UGM

09.45 – 10.15

Morning break & sesi Poster

10.15 – 12.00

  1. Mengukur Quality Outcome dan Quality of Life Penderita Penyakit Pernapasan di RS dan Puskesmas/Primary care. dr. Priyanti Z.S, Sp.P(K) - Direktur Utama RSUP Persahabatan
  2. Mengukur Quality Outcome dan Quality of Life Penderita Penyakit Kanker di RS dan Puskesmas/Primary care. dr. Sonar Soni Panigoro, Sp.B.Onk, M.Epid – Direktur Utama RSUP Kanker Dharmais
  3. Mengukur Quality Outcome dan Quality of Life Penderita Penyakit Jantung dan Kardiovaskular di RS dan Puskesmas/Primary care. Dr. dr. Anwar Santoso, Sp.JP(K) - Direktur Utama RSUP Jantung Harapan Kita

12.00 – 13.00

Luch break & sesi Pemberian penghargaan Poster

13.00 – 16.00

Sesi Workshop II: Pengembangan Instrumen Pengukuran

KELOMPOK A:
Regulator

KELOMPOK B:
Rumah Sakit

KELOMPOK C:
Primary care

Workshop II.1: Persiapan Penerapan Performance Assessment Tools for Hospital (PATH) dari WHO untuk RS di Indonesia.

  • Narasumber: Dr. dr. Sutoto. MKes -  Ketua Umum PERSI
  • Fasilitator: dr. Devi Tandrasari, MPH.

Workshop II.2:

Persiapan Pelaksanaan Breaktrough Initiative untuk Safety Surgery di RS

  • Narasumber: Prof. dr. Adi Utarini, MSc, MPH, PhD
  • Fasilitator: dr. Trisasi, MPH

Workshop II.3:

Persiapan Pelaksanaan Breaktrough Initiative untuk Peningkatan Rasionalitas Terapi Penyakit Pernapasan di Puskesmas

16:00-16:30

Penutup dan ramah tamah